Keuntungan & Kerugian Franchise
Keuntungan & Kerugian
Kerugian usaha Franchise:
- Kewenangan outlet di tangan Franchisee (kalau terlalu banyak ide merepotkan Franchisor)
- Perlu perubahan paradigma (paradigm shift) atas materi yang dijual
- Untuk membentuk sistem yang baku, perlu adanya proses yang lebih birokratis
Keuntungan Sistem Franchise:
- Percepatan perluasan usaha, dengan modal relatif rendah
- Efisiensi dalam meraih target pasar melalui promosi bersama
- Terbentuknya kekuatan ekonomi dalam jaringan distribusi
- Menggantikan kebutuhan personel Franchisor dengan para operator milik Franchisee (slim organization)
- Pemilik outlet bermotivasi tinggi karena menyangkut pengembalian investasi dan keuntungan usaha
Penyebab kegagalan:
- Franchisor serakah memungut franchise fee
- Monitoring yang lemah
- Kesalahan merekrut franchisee
- Kelemahan pada divisi R&D
- Perjanjian yang tidak tegas dan jelas
- Sistem operasional yang terlalu rumit
Kunci Sukses Franchising:
1. The more simple, the more success
2. Berorientasi kepada suksesnya franchisee
3. Terus melakukan inovasi dan pengembangan
4. ertanyaan umum (FAQ)
5. Apa keuntungan bergabung dengan usaha Franchise dibandingkan dengan membuka usaha kecil sendiri ?
- - Mendapatkan bimbingan dan pelatihan (training)
- - Resiko bisnis lebih kecil, karena belajar dari pengalaman Franchisor (low learning cost, high learning curve)
- - Berusaha pada bisnis dengan jaringan (networking) yang akan saling menunjang
6. Apa masalah yang paling utama timbul pada tahun-tahun pertama berusaha ?
- - Perubahan fungsi diri menjadi Boss, sekaligus pelaksana seluruh kegiatan operasional
- - Pemberian dan pendelegasian wewenang operasional kepada pegawai tidak jelas
- - Kelemahan pada pengontrolan biaya
7. Apa yang biasanya gagal untuk diterapkan, walaupun sudah mendapatkan pelatihan ?
- Bidang keuangan
- Terlalu singkatnya pelatihan Vs kebutuhan di lapangan
- - Tidak menjadi jaminan, karena dalam franchising yang terpenting adalah kemauan untuk bekerjasama
- - Memiliki pengalaman dan kewirausahaan yang kuat biasanya akan selalu berusaha mengoreksi Franchisor dan tidak
- mendengarkan petunjuk Franchisor
- - Umumnya masalah harga pembelian barangbarang
- dan atribut dari Franchisor
- - Masalah daerah operasi (teritori) toko / outlet
- - Ketidaksiapan dalam support franchisor
- - Franchisor dan franchisee akan mempunyai. kepentingan hasil penjualan outlet yang berbeda, Franchisor akan lebih
- mendorong kepada tingkat penjualan (sales), sedangkan franchisee akan lebih mengutamakan tingkat keuntungan(profit).
- - Ada kemungkinan franchisor menghendaki harga jual tidak harus murah (karena royalty-nya akan lebih tinggi).
- - Yang terpenting adalah franchisee harus untung dengan baik.
Disarikan dari buku & seminar Franchise Manual setelah mendapat ijin dari IFBM.
sumber: yukbisnis.com
Seja o primeiro a comentar
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Posting Komentar
Jangan lupa Kasih Nama ya!!!!